narasi1.com – Partai Demokrat telah mengambil keputusan untuk tak mendukung Anies Baswedan di pilpres 2024.
Hillary Brigitta Lasut (HBL) pun memberi respon positif akan hal itu. Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) DPR RI dari Dapil Sulut melalui Partai Demokrat turut merasa bahagia atas perubahan ini. HBL pun mengungkapkan rasa senangnya.
“Puji Tuhan, Saya merasa senang dengan keputusan Partai Demokrat yang tidak lagi mendukung Anies Baswedan. Sudah lama perubahan arah ini didoakan dan diusulkan saya ke Partai Demokrat,” katanya antusias, Senin (1/9/2023).
Pernyataan ini, turut mencerminkan konsistensi HBL dalam pandangannya tentang perubahan politik yang sesuai dengan nilai-nilai dan keyakinannya.
Dia juga menegaskan pentingnya integritas dalam berpolitik dan pengambilan keputusan yang sejalan dengan hati nurani.
Hillary saat ini berfokus pada perjalanan politiknya menuju pemilihan legislatif, di mana dia berkomitmen untuk mewakili suara rakyat dengan integritas dan semangat yang disematkan dengan jargon HBL Petugas Rakyat.
Responsnya itu, terhadap perubahan dinamika politik menunjukkan bahwa prinsip dan pandangan pribadi dapat menjadi pedoman dalam menghadapi perubahan dalam arena politik. Sebelumnya, mendukung sikap HBL sejalan pula dengan pilihannya dan pandangan hati nuraninya.
Di akhir Agustus lalu, lewat Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, menuturkan kalau rentetan peristiwa yang terjadi merupakan bentuk pengkhianatan terhadap semangat perubahan.
Lanjut dia, pengkhianatan terhadap piagam koalisi yang telah disepakati oleh ketiga parpol, juga pengkhianatan terhadap apa yang telah disampaikan sendiri oleh capres Anies Baswedan, yang telah diberikan mandat untuk memimpin Koalisi Perubahan.
“Untuk itu Partai Demokrat menarik dukungannya terhadap Anies,” pungkasnya. (*)